Tuesday, December 25, 2012

Alasan Tidak Dapat Panggilan Kerja !!

Agan ceritanya baru lulus nih dan berencana mencari kerja, ya hitung - hitung buat modal nikah dan buka usaha, karena kalau minjam modal buat usaha agak susah dan beresiko, jadilah agan satu dari sekian ratus ribu para pencari kerja di indonesia yang jumlahnya bertambah tiap tahun.

Pertama tentu agan menyiapkan Daftar riwayat hidup / Curriculum Vitae (CV) / Resume dan tentu juga menyiapkan surat lamaran, setelah jadi maka karena kita hidup di jaman internet, tentu kita bukalah lowongan kerja di internet untuk dikirim via email, setelah seharian di warnet mengirim email, agan pulang kerumah berharap-harap cemas menunggu panggilan kerja.

Namun seminggu, sebulan dan sampai lebaran tak ada panggilan yang datang, what the hell happened ??

Jangankan panggilan untuk kerja, untuk sekadar wawancara kerja saja tidak ada panggilan, oh nasib !!

Apakah ada yang salah ??, padahal bila kita melihat jobstreet.com atau jobsdb.com atau petromindo.com, puluhan posisi pekerjaan selalu melambai-lambai minta di isi, tetapi kenapa diriku tidak ada panggilan kerja ??


Oke, beberapa expert yang biasa melakukan perekrutan mungkin bisa memberika sedikit saran mereka kepada kita, artikel aslinya berbahasa inggris dan ane terjemahkan bebas dengan sedikit bantuan google

 Alasan lamaran kamu di tolak 
Beberapa alasan lamaran anda tidak di tanggapi

Mengirim lamaran kerja masa kini seperti menyebar botol berisi pesan SOS ke laut, dari 100 "botol" yang dikirim mungkin hanya beberapa yang sampai di tepi pantai / kapal lain, kita bisa bersyukur kalau masih menerima beberapa email balasan atau panggilan interview lewat telepon, namun masa sekarang sampai kedepan, dengan semakin banyaknya pelamar kerja dan surat lamaran yang masuk, mungkin kita tidak akan menerima kabar apa-apa.

Perekrut dan ahli karir setuju bahwa, jika Anda tidak mendapatkan panggilan wawancara atau telepon - atau bahkan email ucapan terima kasih telah melamar - mungkin karena setidaknya satu dari enam alasan.

1. Mereka memang tidak memilih anda.
Anda bagus dan berkualifikasi, tetapi orang lain lebih memenuhi kualifikasi yang dibutuhkan (intinya: elo emang pinter tapi dia lebih pinter). Dalam pasar tenaga kerja yang ketat dengan semakin banyaknya pelamar, perusahaan biasanya bisa mendapatkan secara persis jenis kandidat yang mereka inginkan (dalam hal usia, keahlian dan skill serta terkadang almamater). Sebuah balasan sopan seperti "Terima kasih atas lamaran anda, tapi anda belum kami butuhkan", mungkin akan semakin sering kita terima.

Saran :
Ada puluhan ribuan sarjana dan diploma diluar sana yang mendapatkan pendidikan yang sama dengan anda, jadilah berbeda dengan menambah kemampuan dan skill anda diluar melalui kursus, seminar dan training yang bisa dibanggakan di resume anda, dan saat interview nanti.


2.Perusahaan mungkin memilih anda, namun bila segala urusan mereka selesai
Perusahaan menerima kiriman lamaran begitu banyak hari ini, mereka bahkan tidak punya waktu untuk mengirimkan surat atau email konfirmasi. "Saya tahu sebuah perusahaan software utama yang mengambil lebih dari tiga minggu hanya untuk mengirimkan catatan balasan, dan beberapa perusahaan menghabiskan bulanan untuk memilah-milah resume untuk hanya satu posisi," kata pakar etiket Sue fox kepada yahoo.

saran:
Sedikit bersabar dan banyak berdoa, membuat kita lebih tenang menghadapinya, pengalaman ane membuktikan bahkan staff HR yang menghire ane sampai tidak sempat mengirim email balasan setelah kami berbicara via telfon. Bahkan teman ane sampai berbulan2 baru menerima telpon panggilan wawancara kerja.


3.Perusahaan akan memilih anda bila anda mengikuti permintaan di job listing.
"Dalam daftar lowongan kerja banyak menggunakan kata-kata "harus memiliki kemampuan xxxx", "tidak boleh xxx", "Lebih diutamakan yang xxxx", menurut Dave Opton, CEO dan pendiri ExecuNet. "Jika job posting mengatakan Anda harus memiliki kemampuan dalam kerja xxxx, maka anda harus menyesuaikan resume Anda untuk menunjukkan bahwa anda memiliki kemampuan itu" kata Opton.

Jika anda melamar pekerjaan, pastikan anda merespon dengan cara yang persis perusahaan ingin. Dan menyadari bahwa jika Anda tidak melamar pekerjaan tertentu melainkan mengirimkan puluhan atau ratusan surat lamaran, resume anda kemungkinan akan berakhir di folder spam perusahaan.

saran:
Spesifikasikan kemampuan anda sesuai dengan keinginan perusahaan, bila anda sarjana komputer yang ahli jaringan dan juga ahli design grafis, maka bila ada lowongan pekerjaan untuk design grafis maka pastikan resume / CV anda sesuai dengan keahlian design grafis dan tonjolkan kemampuan design anda, pelatihan yang diterima dan prestasi anda dalam design grafis selama ini tanpa mengurangi penulisan kemampuan anda dalam jaringan komputer (hanya dikurangi) di CV jadi lebih fokus ke design grafisnya, hanya saja pastikan CV / resume anda tidak terlalu ramai oleh tulisan dan tidak fokus pada pekerjaan yang dilamar.


4. Perusahaan mungkin memilih Anda jika Anda melamar pekerjaan yang lebih tepat.
Independen recruiter Cheryl Ferguson mengatakan kepada Yahoo! HotJobs bahwa banyak pencari kerja yang overqualified, tidak memenuhi syarat, atau hanya salah melamar" Jika kita perlu mengisi pekerjaan tertentu, dan Anda tidak tepat untuk itu, jangan menganggap bahwa kami akan mencarikan posisi yang cocok untuk Anda di perusahaan ini. Banyak orang sering kali mengirim resume, dan saya ingin sekali bertanya, "Apakah Anda bahkan membaca deskripsi pekerjaan ?"

Saran:
Bila anda bergelar Master Teknik (MT) rasanya susah untuk melamar posisi "field service technician" yang biasa dilamar anak2 D3/S1, namun anda lebih cocok untuk posisi konsultan teknik. Atau bila anda seorang sarjana komputer mungkin anda akan kesusahan melamar untuk posisi electrician. Contoh nyata ane dan rekan seorang sarjana tidak pernah berhasil untuk melamar pekerjaan field technician di perusahaan migas xxx, rupanya yang dibutuhkan adalah seorang Diploma freshgraduate bukan sarjana, alhasil yang banyak masuk adalah anak2 freshgraduate diploma yang masih ijo di bandingkan kawan yang sudah experience.


5. Satu resume / CV untuk banyak lamaran kerja.
"Banyak kesalahan yang saya lihat adalah kurang fokusnya surat lamaran, dan isi resume yang tidak cocok untuk lowongan pekerjaan tertentu" kata Lindsay Olson, mitra dan perekrut di Staffing Paradigm. "Yang lebih buruk lagi terutama adalah email massal di mana para kandidat tidak memiliki pengetahuan tentang apa yang mereka lamar."

Saran:
Dengan semakin mudahnya melamar pekerjaan menggunakan email, terkadang membuat kita mengirim email lamaran kemana saja tanpa memiliki pengetahuan yang matang tentang pekerjaan apa yang kita lamar, tak jarang kita menggunakan email dan resume yang sama untuk melamar jenis pekerjaan yang berbeda.

Cobalah untuk mempelajari satu2 lowongan pekerjaan yang akan dilamar dan coba buat keunikan dari isi surat lamaran dan CV untuk masing2 lamaran pekerjaan, memang membutuhkan waktu yang lama tapi ane yakin hasilnya lebih maksimal ketimbang sekedar mengirim satu surat lamaran untuk banyak lowongan pekerjaan.

Berbeda dengan point 3 dimana lebih fokus ke skill dan pengalaman, maka point ini lebih menekankan pada keunikan masing-masing surat lamaran dan CV untuk jenis pekerjaan yang berbeda.


6.Tidak ada pekerjaan apa pun.

Kadang-kadang, karena pemotongan anggaran pada saat-saat terakhir, sebuah posisi pekerjaan dihilangkan sebelum posisi itu diisi seseorang. Lain waktu, menurut Olson, beberapa perusahaan terkadang mengumpulkan resume bahkan ketika mereka tahu tidak ada lowongan apapun. "Beberapa perusahaan menginginkan banyak pelamar, karena mereka pikir mereka dapat merekrut karyawan di masa depan," kata Olson.

sumber 
Comments
0 Comments
Facebook Comments by Media Blogger

0 comments:

Post a Comment

Total Pageviews

Brother baner

SEPUTAR BLOG,INTERNET,KOMPUTER.

WAHYOKU BLOG

Banner tatelu


 BELAJAR BARENG